Ramadhan telah tiba! Nuansa bulan puasa pun mulai terasa hingga ke seluruh penjuru Indonesia. Mulai dari banyaknya iklan-iklan produk spesial Ramadhan hingga program-program televisi, dimana membuat kemeriahan pada bulan Ramadhan di berbagai negara semakin terasa.
Bukankah hal ini membuat hati Anda berdebar? Akhirnya, kita masih diberikan kesempatan bertemu dengan bulan penuh berkah dan ampunan, sehingga menjadi waktu yang tepat untuk memperbaiki diri lebih baik lagi.
Terlepas dari itu semua, kebahagian hadirnya Ramadhan membuat setiap umat muslim antusias. Tidak heran, mengapa banyak sekali acara besar yang dilaksanakan untuk menyambut bulan penuh berkah ini.
Jika suasana di Indonesia saja cukup kental, lalu bagaimana kemeriahan bulan Ramadhan di berbagai negara? Penasaran? Yuk intip kemeriahan menyambut bulan Ramadhan di berbagai Negara!
China
Populasi muslim di negara satu ini mungkin tidak banyak, bahkan dapat dikatakan sangat sedikit sekali. Namun, bukan berarti mereka tidak memeriahkan hadirnya bulan Ramadhan penuh suka cita.
Muqam merupakan tradisi warga muslim di China untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan. Mereka akan melakukan sebuah tarian dan bernyanyi, biasanya kegiatan ini dilakukan di depan Masjid perbatasan China dan Turki.
Kemudian, di Masjid tersebut akan ada kebun bunga dan plaza yang menjual makanan khas berbuka puasa. Dengan begitu, kemeriahan bulan Ramadhan semakin menyenangkan.
Jepang
Walaupun umat muslim di negara yang satu ini tidak banyak, namun perayaan menyambut bulan Ramadhan tak kalah meriah dengan negara lainnya. Biasanya umat muslim di Jepang akan berkumpul di Japan Islamic Center selama bulan puasa.
Di sana mereka mengadakan sebuah acara, seperti majelis taklim, pameran mengenai buku-buku islam, berbuka puasa Bersama, sholat tarawih berjamaah, hingga membuat jadwal puasa dan membagikan ke setiap rumah keluarga muslim di Jepang, serta ke setiap restoran di seluruh Jepang.
Mauritania
Mungkin, beberapa dari Anda tidak familiar dengan negara Islam yang terletak di sebelah Barat Laut Afrika ini. Meskipun begitu, Mauritania memiliki tradisi unik dalam menyambut hadirnya bulan Ramadhan.
Mereka akan membuat teh hijau yang menjadi minuman khas di sana, lalu berkunjung ke setiap rumah. Tujuannya adalah menyambung silaturahmi antara sesama muslim, sehingga mampu menghidupkan Ukhuwah Islamiyah bagi umat muslim di Mauritania.
Swedia
Bulan puasa penuh berkah ini, pastinya menjadi ajang umat muslim mempererat kembali tali persaudaraan antara sesama agar tetap berjalan dengan baik. Hal inilah yang menjadikan dasar pada tradisi di Swedia ketika menyambut bulan Ramadhan.
Warga Muslim di Swedia akan mengunjungi setiap rumah muslim lainnya dan memberikan selamat satu sama lain. Dan juga, melaksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid-masjid terdekat. Dengan begitu, suasana tentram bulan puasa akan lebih terasa.
Dengan kemeriahan tradisi bulan Ramadhan di berbagai negara membuat perayaan menjadi lebih menyenangkan. Tentunya, masyarakat muslim dapat merasakan antusias yang luar biasa.
Mesir
Mesir merupakan salah satu negara yang memiliki populasi umat Muslim cukup banyak, sehingga nuansa bulan puasa akan cukup kental juga. Mereka memiliki tradisi Maldah Rahman dalam menyambut bulan suci penuh berkah ini.
Di mana mereka akan membagikan takjil dan makanan lezat lainnya kepada orang-orang yang berbuka puasa. Tujuannya agar keberkahan Ramadhan dapat dirasakan oleh setiap orang, tak peduli siapa dan dari mana mereka.
Liberia
Liberia pun tak kalah meriah, mereka memiliki tradisi untuk memainkan alat-alat music tradisional yang terbuat kayu selama beberapa jam demi menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Dan lebih uniknya, petugas yang membangunkan sahur akan menyanyikan lagu religi local, kemudian berhenti di setiap rumah-rumah. Tradisi unik ini bernama Papal.
Demikianlah beberapa kemeriahan menyambut bulan Ramadhan di berbagai negara. Cukup menyenangkan, bukan?
