JAKARTA – Berhaji sangat penting bagi kalian yang mendambakan hidup sukses. Bahagia di dunia maupun akhirat. Bukan hanya sekedar menggugurkan kewajiban semata.
Menunaikan ibadah haji dapat dilakukan oleh siapapun. Dan selalu ada 1000 jalan untuk mencapainya. Dengan catatan, kalian bersungguh-sungguh. Itu saja.
“Saya miris saja begitu banyak orang ketika tidak melaksanakan panggilan Allah ini. Siapa di antara bapak atau ibu dengan sesungguhnya mampu tapi belum pergi haji? Mengapa demikian?” tanya Ary Ginanjar Agustian kepada kurang lebih 1000 orang yang mengikuti Free Webinar “Semua Bisa Haji”.
Minggu, 28 Juni 2020 para Alumni ESQ Tours (Haji dan Umrah) beserta umum serentak duduk manis. Mendengarkan 8 fenomena orang di dalam permasalahan haji. Di antaranya:
1. Punya uang, tapi tidak punya keinginan.
2. Punya keinginan, tapi tidak punya uang.
3. Sudah daftar dan menunggu antrian, tapi tidak ada pembekalan.
4. Wafat sebelum berangkat haji.
5. Berangkat haji tapi tidak paham makna.
6. “Haji Tomat”. Dia berangkat haji, namun saat pulang kumat.
7. Takut dosa masa lalunya di balas di Tanah Suci.
8. Tidak kepikiran sama sekali.
Oleh karena itu, Ary coba menyampaikan solusinya, sesuai point di atas:
1. Harus segera mendaftar
2. Buka rekening (buka ESQ tabung haji)
3. Ikut kurikulum ESQ Hajj
4. Badal haji
5. Harus banyak program pembinaan (program pembinaan ESQ)
6. Ikut program pembinaan pasca haji
7. Ikut training makna haji ESQ
Selanjutnya, Ary Ginanjar pun berikan manasik secara virtual. Seolah-olah kita semua sudah merasakan pergi Haji.