Skip to main content

7 Pantai Terbaik di Indonesia Timur

By November 3, 2014Berita Terkini
Plesiran ESQ Tours

Indonesia merupakan negara maritim yang kaya akan sumberdaya laut dan keindahan pantainya. Banyak lokasi-lokasi yang memiliki pantai yang indah dan menawan serta menjadi tujuan wisata bahari, dan banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Berikut ini, rekomendasi 7 pantai terbaik di Indonesia Timur versi ESQ Tours Travel

1. Pantai Belakang Wamar
Pantai Papaliseran merupakan salahsatu objek wisata terbaik yang dimiliki oleh Pulau Aru. Penduduk setempat biasa menyebutnya Pantai Belakang Wamar karena letaknya di sebelah selatan Pulau Wamar. Selain pasir yang sangat halus, kelebihan pantai ini adalah terdapat lokasi tumbuhnya bunga anggrek merah yang jarang ditemui di tempat lain.

2. Tagalaya
Tak perlu menyelam terlalu dalam, di Pulau Tagalaya Anda bisa menikmati biota laut dan terumbu karang mulai di kedalaman 2 meter hingga 10 meter. Terletak di Tobelo, Halmahera, Maluku Utara, ikan dan terumbu karang berwarna cantik selalu siap meyambut para penyelam datang, tak heran bila Tagalaya menjadi salahsatu destinasi menyelam favorit di Indonesia.
Tagalaya termasuk dalam jajaran objek wisata di Maluku yang belum lama dipromosikan, sehingga keindahan alamnya masih sangat alami. Walau begitu, tak perlu waktu lama bagi Tagalaya untuk dicintai para wisatawan pecinta laut. Tagalaya terkenal karena airnya yang tenang, jernih dan jarak ada ombak. Sehingga dinilai sangat aman untuk para penyelam pemula sekalipun. Bila hanya memutuskan untuk berenang, jangan lupa membawa kaca mata renang sendiri. Dengan begitu, Anda bisa melihat keindahan laut dengan lebih leluasa.

3. Pulau Mansinam
Pulau Mansinam mungkin belum menjadi tujuan wisata dalam negeri yang banyak dicari. Keindahan alamnya membuat Pulau Mansinam mulai dikenal, dengan pasir pantai yang masih bersih serta biota dan terumbu karang cantik, memberi kepuasan saat wisatawan berenang, snorkeling dan diving. Keindahan bawah lautnya bisa dinikmati di kedalaman 4 meter saja. Bila menyelam lebih dalam lagi, Anda akan bertemu dengan bangkai kapal peninggalan tentara Jepang. Kapal karam tersebut kini menjadi tempat tumbuhnya karang sekaligus menjadi daya tarik sendiri bagi penyelam.

4. Pulau Misool
Diantara empat pulau besar yang terdapat di Raja Ampat, Pulau Misool merupakan salah satu pulau yang belum banyak terjamah. Berbatasan dengan Laut Seram, perairan disekitar pulau ini memang sering menjadi alur perlintasan biota laut berukuran besar seperti paus. Walau begitu, panoramanya membuat pulau kecil ini menjadi destinasi yang wajib ditengok bila berkunjung ke Raja Ampat.
Pagi hingga sore hari, selama sinar matahari masih ada, air laut terlihat berwarna turquoise yang sangat indah. Pasir putihnya mengelilingi pulau berwarna hijau yang ditumbuhi dengan pepohonan hutan tropis, sangat cocok untuk berjemur. Setelah mengagumi keindahan pulau, nikmati juga keindahan bawah laut dengan snorkeling disekitar bibir pantai. Kegiatan lain yang bisa dilakukan ialah kayaking atau diving untuk Anda yang sudah biasa menyelam. Ada pula boat trips untuk berkeliling pulau.
Selain wisata alam, wisata budaya juga bisa dinikmati di Misool. Berkunjung ke desa-desa kecil di sana akan memberikan kesempatan untuk lebih mengenal budaya lokal, aktivitas penduduk, hingga mencicipi kuliner setempat.

5. Pantai Bosnik
Berlibur ke Pulau Biak, berkunjungilah ke bagian timur pulau ini. Tepatnya di Desa Woniki, Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor, Papua. Ada “surga” yang menanti untuk dikagumi. Apalagi kalau bukan Pantai Bosnik yang menjadi salah satu pantai favorit di Biak.
Anda bisa menikmati pemandangan alamnya dengan menyewa saung-saung teduh di pinggir pantai, berenang santai, hingga snorkeling untuk menyaksikan keindahan bawah laut. Sewalah peralatan berenang yang disediakan oleh penjaga pantai bila belum mahir berenang.

6. Pantai Liang
Datang di pagi hari, kecantikan sinar matahari akan memantul pada air laut yang sebening kaca. Secara kasat mata, keberadaan biota laut pun terlihat di bibir pantai. Bila memandangnya dari ketinggian, gradasi air laut dari hijau muda ke biru tua seakan mengajak pendatang untuk terjun langsung menikmati keindahan bawah lautnya. Banyak yang bilang, Pantai Liang bagai Bunaken kedua di Indonesia.
Sebenarnya nama asli pantai ini adalah Pantai Hunimua. Namun karena letaknya di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, maka penduduk setempat menyebutnya dengan nama Liang. Untuk bisa menikmati keindahannya secara maksimal, datanglah di bulan April – Mei atau September – November karena sedang tidak banyak angin sehingga air laut tenang dan jernih.
Pantai Liang pernah mendapat sanjungan sebagai Pantai Terindah di dunia oleh United Nation Development Program (UNDP) pada tahun 1990 karena kecantikan bawah lautnya. Hanya saja, bila bicara tentang fasilitas atau olahraga air, Pantai Liang memang belum selengkap Bali atau Lombok.

7. Pulau Kei
Sebagai negara yang dikelilingi laut, Indonesia terkenal memiliki banyak pantai indah dari ujung barat hingga timur. Salah satu dari pantai terbaik yang dimiliki Indonesia menurut Lonely Planet adalah Pulau Kei ini.
Beberapa pantai cantik mengelilingi pulau kecil ini. Salah satu yang wajib dikunjungi ialah Pantai Ngurbloat atau Pantai Pasir Panjang. Bernama Pasir Panjang karena pasir putihnya yang terhampar luas dan sehalus tepung bila disentuh. Wisatawan luar negeri biasa menyebutnya dengan sand desert.
Pantai lain yang tak kalah indah ialah Pantai Ngurtafur di Pulau Warbal terletak di sebelah selatan Pulau Kei, ditempuh 1,5 jam menggunakan speedboat. Memiliki pantai yang memanjang ke tengah lautan, membuat pemijaknya seakan berjalan di tengah lautan yang luas. Disini juga terdapat penangkaran penyu yang dikelola oleh WWF. Dan bila beruntunt, wisatawan bisa bertemu dengan sekawanan burung Pelikan asal Australia yang sedang bermigrasi ke Maluku

Plesiran ESQ Tours Travel
Sumber: Majalah Aeromedia

Leave a Reply